Senin, 24 November 2014

Apa itu Statistik?

Statistik adalah kumpulan data, bilangan maupun non bilangan yang disusun dalam tabel atau diagram yang melukiskan suatu persoalan. sedangkan Statistika adalah pengetahuan yang berhubungan dengan cara-cara pengumpulan data, pengolahan atau penganalisaannya dan penarikan kesimpulan berdasarkan kumpulan data dan penganalisaan yang dilakukan.

Statistika itu sendiri digunakan dalam Penelitian, jadi untuk melakukan dan membuat penelitian baiknya harus dipahami dulu tentang Statistik. Penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Berdasarkan pengertian tersebut terdapat empat hal yang perlu dipahami lebih lanjut yaitu: cara ilmiah, data, tujuan dan kegunaan.

Minggu, 23 November 2014

Pemodelan Persamaan Struktural

BAB I
PENDAHULUAN
1.1        Latar Belakang
            Seiring berkembangnya ilmu pengetahuan dan penelitian maka pola hubunganantarvariabel juga mengalami kompleksitas. Keterkaitan hubungan antarvariabel bersifat ilmiah, ada yang bersifat pola hubungan antara variabel saja dan ada yang bersifat pola pengaruh langsung maupun tidak langsung. Dalam penelitian seringkali menghadapi variabelyang tidak bisa diukur secara langsung dan memerlukan beberapa indikator untuk pengukurannya. Variabel yang tidak bisa diukur secara langsung ini disebut konstrak laten /variabel laten/variabel unobserved, sedangkan indikator sebagai variabel terukur disebutvariabel manifest / variabelobserved.
            Dalam format kuesioner, indikator atau variabel manifest merupakan item-item pertanyaan dari setiap variabel laten atau dari setiap variabel yang dihipotesiskan. Indikatorindikatortersebut harus dapat mencerminkan variabel laten yang didefinisikan, dapat dipertanggungjawabkan secara teori, mempunyai nilai logis yang dapat diterima, serta memiliki tingkat validitas dan reliabilitas yang baik. Suatu metode atau teknik statistic diperlukan untuk mengukur atau menganalisis pola hubungan dan pola pengaruh antarvariabel secara simultan, serta untuk mengetahui indikator-indikator yang mengukur variabel adalah sahih dan reliable.

Jenis-Jenis Penelitian

1. Aspek Tujuan . Penelitian dari aspek tujuan ada dua macam yaitu :

a. Penelitian dasar atau penelitian murni
     Penelitian dasar atau penelitian murni adalah pencarian terhadap sesuatu karena ada perhatian dan keingintahuan terhadap hasil suatu aktivitas. Penelitian dasar dikerjakan tanpa memikirkan pada pemanfaatan hasil penelitian tersebut untuk manusia masyarakat.
     Hasil dari penelitian dasar adalah pengetahuan umum dan pengertian-pengertian tentang alam serta hukum-hukumnya. Pengetahuan ini merupakan alat untuk memecahkan masalah-masalah praktik, walaupun ia tidak memberikan jawaban yang menyeluruh untuk masalah tersebut. Tugas penelitian terapanlah yang akan menjawab masalah-masalah praktis tersebut.

PENGUJIAN HIPOTESIS ASOSIATIF

PENGUJIAN HIPOTESIS ASOSIATIF

Hipotesis asosiatif merupakan dugaan tentang adanya hubungan antar variable dalam populasi yang akan diuji melalui hubungan antar variable dalam sampel yang diambil dari populasi tersebut. Jadi menguji hipotesis asosiatif adalah menguji koefisiensi korelasi yang ada pada sampel untuk diberlakukan pada seluruh populasi dimana sampel diambil. Bila penelitian dilakuakan pada seluruh populasi maka tidak diperlukanpengujian signifikansi terhadap koefisien korelasi yang ditemukan. Hal ini berarti peneliti tidak merumuskan dan menguji instrument statistic.

Fungsi, Kegunaan, Dan Peranan Statistik

BAB II
PEMBAHASAN
2.1   Fungsi,Kegunaan, Dan Peranan statistik.
Statistika digunakan untuk menunjukkan tubuh pengetahuan (body of knowledge)  tentang   cara-cara pengumpulan data, analisis dan penafsiran data.
a.    Fungsi statistika
·         Statistik menggambarkan data dalam bentuk tertentu
·         Statistik dapat menyederhanakan data yang kompleks menjadi data yang mudah   dimengerti
·         Statistik merupakan teknik untuk membuat perbandingan
·         Statistik dapat memperluas pengalaman individu
·         Statistik dapat mengukur besaran dari suatu gejala
·         Statistik dapat menentukan hubungan sebab akibat

Statistik Inferensial

Statistik inferensial adalah teknik analisis data yang digunakan untuk menentukan sejauh mana kesamaan antara hasil yang diperoleh dari suatu sampel dengan hasil yang akan didapat pada populasi secara keseluruhan. Jadi statistik inferensial membantu peneliti untuk mencari tahu apakah hasil yang diperoleh dari suatu sampel dapat digeneralisasi pada populasi. Sejalan dengan pengertian statistik inferensial menurut Creswell, Muhammad Nisfiannoor berpendapat bahwa statistik inferensial adalah metode yang berhubungan dengan analisis data pada sampel untuk digunakan untuk penggeneralisasian pada populasi. Penggunaan statistic inferensial didasarkan pada peluang (probability) dan sampel yang dipilih secara acak (random).

Populasi, Sampel, dan Uji Normalitas

POPULASI
Dalam statistika, populasi adalah sekumpulan data yang mempunyai karakteristik yang sama dan menjadi objek inferensi,
Statistika inferensi mendasarkan diri pada dua konsep dasar, populasi sebagai keseluruhan data, baik nyata maupun imajiner, dan sampel, sebagai bagian dari populasi yang digunakan untuk melakukan inferensi (pendekatan/penggambaran) terhadap populasi tempatnya berasal. Sampel dianggap mewakili populasi. Sampel yang diambil dari populasi satu tidak dapat dipakai untuk mewakili populasi yang lain.
Suatu sensus dilakukan untuk mendapatkan karakteristik populasi secara nyata. Karakteristik yang dimiliki oleh populasi dinamakan parameter. Bagi suatu karakteristik yang dimiliki sampel (disebut statistik), nilai parameter adalah nilai harapannya (expected value).