BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Fungsi,Kegunaan,
Dan Peranan statistik.
Statistika digunakan untuk menunjukkan tubuh pengetahuan (body of
knowledge) tentang cara-cara pengumpulan data,
analisis dan penafsiran data.
a. Fungsi statistika
·
Statistik menggambarkan data dalam bentuk
tertentu
·
Statistik dapat menyederhanakan data yang
kompleks menjadi data yang mudah dimengerti
·
Statistik merupakan teknik untuk membuat
perbandingan
·
Statistik dapat memperluas pengalaman individu
·
Statistik dapat mengukur besaran dari suatu
gejala
·
Statistik dapat menentukan hubungan sebab
akibat
b. Kegunaan
Statistika
·
Membantu
penelitian dalam menggunakan sampel sehingga penelitian dapat bekerja efisien
dengan hasil yang sesuai dengan obyek yang ingin diteliti
·
Membantu penelitian untuk membaca data yang
telah terkumpul sehingga peneliti dapat mengambil keputusan yang tepat
·
Membantu peneliti untuk melihat ada tidaknya
perbedaan antara kelompok yang satu dengan kelompok yang lainnya atas obyek
yang diteliti
·
Membantu peneliti untuk melihat ada tidaknya
hubungan antara variabel yang satu dengan variabel yang lainnya
·
Membantu peneliti dalam menentukan prediksi
untuk waktu yang akan dating
·
Membantu peneliti dalam melakukan interpretasi
atas data yang terkumpul (M.Subana dkk, 2000;14)
·
Pemerintah menggunakan statistika untuk
menilai hasil pembangunan masa lalu dan merencanakan masa mendatang
·
Pimpinan menggunakannya untuk pengangkatan pegawai
baru, pembelian peralatan baru, peningkatan kemampuan karyawan, perubahan
sistem kepegawaian, dsb.
·
Para pendidik sering menggunakannya untuk
melihat kedudukan siswa, prestasi belajar, efektivitas metoda pembelajaran,
atau media pembelajaran.
·
Para psikolog banyak menggunakan statistika
untuk membaca hasil pengamatan baik melalui tes maupun obserbasi lapangan.
c. Peranan Statistika
·
Di dalam penelitian, statistika berperan
untuk:
·
Memberikan informasi tentang karakteristik
distribusi suatu populasi tertentu, baik diskrit maupun kontinyu. Pengetahuan
ini berguna dalam menghayati perilaku populasi yang sedang diamati
·
Menyediakan prosedur praktis dalam melakukan
survey pengumpulan data melalui metode pengumpulan data (teknik sampling).
Pengetahuan ini berguna untuk mendapatkan hasil pengukuran yang terpercaya
·
Menyediakan prosedur praktis untuk menduga
karakteristik suatu populasi melalui pendekatan karakteristik sampel, baik
melalui metode penaksiran, metode pengujian hipotesis, metode analisis varians.
Pengetahuan ini berguna untuk mengetahui ukuran pemusatan dan ukuran penyebaran
serta perbedaan dan kesamaan populasi.
·
Menyediakan prosedur praktis untuk meramal
keadaan suatu obyek tertentu di masa mendatang berdasarkan keadaan di masa lalu
dan masa sekarang. Melalui metode regresi dan metode deret waktu. Pengetahuan
ini berguna memperkecil resiko akibat ketidakpastian yang dihadapi di masa
mendatang.
·
Menyediakan prosedur praktis untuk melakukan
pengujian terhadap data yang bersifat kualitatif melalui statistik non
parametric, Sementara menurut Sugiyono (2003:12), statistika berperan untuk:
·
Alat untuk menghitung besarnya anggota sampel
yang diambil dari suatu populasi, sehingga jumlah sampel yang dibutuhkan akan
lebih dapat dipertanggungjawabkan
·
Alat untuk menguji validitas dan reliabilitas
instrumen sebelum instrumen tersebut digunakan dalam penelitian
·
Sebagai teknik untuk menyajikan data, sehingga
data lebih komunikatif, misalnya melalui tabel, grafik, atau diagram
·
Alat untuk menganalisis data seperti menguji
hipotesis yang diajukan dalam penelitian.
2.2 Kegunaan
Statistik Dalam Berbagai Bidang Ilmu
1. Kegunaan
Statistik Dalam Bidang Ilmu mnajemen :
a. Penentuan struktur gaji, pesangon,tunjangan
karyawan
b. Penentuan jumlah persediaan
c. Evaluasi produktivitas karyawan
d. Evaluas kinerja karyawan.
b. Penentuan jumlah persediaan
c. Evaluasi produktivitas karyawan
d. Evaluas kinerja karyawan.
2. Kegunaan
Statistik Dalam Bidang Ilmu Akuntasi :
a. Penentuan standar audit barang dan jasa
b. Penentu depresiasi barang dan jasa
c. Analisis rasio keuangan.
b. Penentu depresiasi barang dan jasa
c. Analisis rasio keuangan.
3. Kegunaan Statistik Dalam Bidang Ilmu Keuangan :
a. Tingkat pengembalian infestasi
b. Analisis pertumbuhan laba.
b. Analisis pertumbuhan laba.
4. Kegunaan
Statistik Dalam Bidang Ilmu Pemasaran :
a. Mengetahui preferensi konsumen
b. Penelitian dan pengembangan produk
c. Analisis potensi,segmentasi dan diskriminasi pasar
d. Ramalan penjualan
e. Efektifiktas kegitan promosi penjualan
f. Penetepan harga.
b. Penelitian dan pengembangan produk
c. Analisis potensi,segmentasi dan diskriminasi pasar
d. Ramalan penjualan
e. Efektifiktas kegitan promosi penjualan
f. Penetepan harga.
5. Kegunaan
Statistik Dalam Bidang Ekonomi Pembangunan :
a. Analisis pertumbuhan ekonomi, inflasi dan
suku bunga
b. Pertumbuhan penduduk, pengangguran dan kemiskinan.
b. Pertumbuhan penduduk, pengangguran dan kemiskinan.
6. Kegunaan Statistik Dalam
Bidang Agribisnis :
a. Analisis produksi tanaman, ternak,ikan dan
lain- lain
b. Kelayakan usaha dan skala ekonomi
c. Manajemen produksi agribisnis
d. Analisis ekspor dan impor produksi pertanian.
b. Kelayakan usaha dan skala ekonomi
c. Manajemen produksi agribisnis
d. Analisis ekspor dan impor produksi pertanian.
2.3 Fungsi
Dan Kegunaan Statistik Dalam Dunia Pendidikan
Berikut
gambaran perhitungan statistik status pendidikan di Indonesia :
Fungsi yang dimiliki oleh statistik dalam dunia pendidikan terutama
bagi para pendidik (pengajar, guru, dosen atau yang lainya adalah sebagai alat
bantu. Tidak dapat disangkal bahwa dalam melaksanakan tugasnya, seorang
pendidik akan senantiasa terlibat pada masalah penilaian atau evaluasi terhadap
hasil pendidikan setelah anak didik menempuh proses pendidikan dalam jangka
waktu yang telah ditentukan. di dalam kegiatan menilai itu, seorang pendidik
menggunakan norma tertentu; norma tersebut pada hakekatnya adalah semacam
ukuran. Hasil penilain itu biasaanya dinyatakan dalam berbagai macam cara.
namun cara yang paling umum digunakan adalah menyatakan dalam bentuk angka
(bilangan). memang hal yang di nilai itu sendiri yaitu kemajuan atau
perkembangan anak didik dalm jangka waktu tertentu-sebenarnya bersifat
kualitatif, akan tetapi diubah menjadi data yang kuantitatif. Dengan kata lain,
terhadap hasil penilaian itu dilakukan kuantifikasi. Alasan kuantifikasi
itu sudah barang tentu bermacam-macam, namun alasan yang paling utama adalah,
dengan melakukan pengubahan bahan keterangan yang bukan berupa angka
menjadi bahan keterangan yang berupa angka, pendidik akan dapat dengan secara
jelas dan tegas memperoleh gambaran mengenai kemajuan atau perkembangan yang
telah dicapai oleh anak didik, setelah menjalani proses pendidikan.
Dengan menggunakan data kuantitatif seorang pendidik akan lebih dapat
meperoleh kepastian, ketimbang menggunakan data kualitatif. Karena dalam
kegiatan penilaian hasil pendidikan cara yang paling umum adalah dengan
menggunakan data kuantitatif. maka tidak perlu diragukan lagi bahwa statistik
dalam hal ini mempunyai fungsi yang sangat penting sebagai alat bantu, yaitu
alat bantu untuk mengolah, menganalisis, dan menyimpulkan hasil yang telah
dicapai dalam kegiatan penilaian tersebut.
Bagi seorang pendidik profesional, statistik juga memiliki keguanaan
yang cukup besar, sebab dengan menggunakan statistik sebagai alat bantu, maka
pada data tersebut pendidik akan dapatkan hal-hal sebagai berikut:
·
Memperoleh gambaran, baik gambaran umum maupun
secara khusus tentang suatu gejala, keadaan atau peristiwa.
·
mengikuti perkembangan pasang-surut mengenai
gejala, keadaan atau peristiwa tsb, dari waktu ke waktu.
·
melakukan pengujian, apakah gejala yang satu
berbeda dengan gejala yang lain. jiak terdapat perbedaan apakah perbedaan itu
merupak perbedaaan yang berarti (meyakinkan) ataukah perbedaan itu terjadi
hanya kebetulan saja.
·
mengetahui apakah gejala yang satu aada
hubungannya dengan gejala yang lain.
·
menysusun laporan yang berupa data kuantitatif
dengan teratur, ringkas dan jelas.
·
menarik kesimpulan secara logis, mengambil
keputusan secara tepat dan mantap, serta dapat memperkirakan atau meramlkan
hal-hal yang mungkin terjadi di masa mendatang, dan langkah kongkrit apa yang
perlu dilakukan pendidik.
BAB
III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Kegunaan Statistik adalah untuk menunjukan tentang cara – cara
pengumpulan data, menganalisis dan penafsiran data.
3.2 Saran
Kami sebagai penulis disini menyadari bahwa makalah kami
ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, kami sangat
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk kesempurnaan
makalah ini.
DAFTAR
PUSTAKA
1. Bungin, Burhan.
2006. Metode Penelitian Kuantitatif Komunikasi, Ekonomi, dan Kebijakan Publik
serta Ilmu-ilmu Sosial Lainnya. Jakarta. Prenada Media Group.
Hadi,
S. 1995. Statistik 1, 2, 3, Yogyakarta. Andi Offset
Nazir,
Mohamad. 1983. Metode Penelitian. Jakarta. Ghalia Indonesia.
Sudjana.
1992. Metoda Statistika (Edisi ke 5). Bandung: Tarsito
Sugiyono.
2003. Statistika untuk Penelitian, Bandung. Alfabeta
2. Susetyo, Budi.
2010. Statistika Untuk Analisis Data Penelitian. Bandung. PT. Refika Aditama.
Walpole,
R.E. 1992. Pengantar Statistika. Jakarta. PT Gramedia Pustaka Utama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar